Untuk menyajikan suatu makanan diperlukan teknik-teknik pengolahan tertentu agar dihasilkan suatu produk makanan seperti yang diharapkan yang bercitarasa baik. Adapun teknik-teknik proses pengolahan untuk menyajikan makanan khas daerah diantaranya adalah sebagai berikut.
a. Persiapan bahan yang termasuk ke dalam persiapan bahan yaitu menimbang menyiang mencuci memotong mengocok merendam dalam cairan bumbu menggiling dan memanir.
b. Teknik memasak dengan pemanasan kering teknik yang termasuk di dalamnya yaitu antara lain memanggang goreng dalam minyak menggoreng dengan wajan dangkal memasak dengan sedikit minyak.
c. Memasak dengan pemanasan basah teknik yang termasuk dalam memasak dengan pemanasan basah yaitu antara lain sebagai berikut.
- - perebusan atau boiling memasak dengan cara pencelupan semua bahan dalam air atau kaldu mendidih yaitu pada suhu 100C sampai matang.
- - blanching memasak dengan cara mencelupkan makanan dalam air mendidih atau minyak dalam waktu pendek atau sebentar.
- - shimmering memasak dengan mendidihkan secara perlahan-lahan.
- - setup atau stewing memasak makanan secara perlahan dengan sedikit air di tangan dengan air rebusan.
- - merebus atau poaching memasak dalam cairan dengan suhu antara 71-82 C.
- - mengukus atau streaming memasak bahan makanan dengan uap air.
Pengemasan merupakan tahapan akhir dalam proses pengolahan pangan sebelum dipasarkan pengemasan seringkali menjadi salah satu faktor penentu kesuksesan suatu produk olahan di pasar kemasan yang baik tentunya harus dapat memenuhi harapan konsumen beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk dapat memenuhi harapan konsumen adalah sebagai berikut.
a. Kemasan harus dapat melindungi isi dengan baik mudah dibuka dan mudah ditutup serta mudah dibawa.
b. Bentuk dan ukuran menarik serta sesuai kebutuhan.
c. Labeling harus jelas dan komplit.
d. Bahan kemasan harus ramah lingkungan.
Pengemasan makanan juga memiliki beberapa fungsi fungsi dari kemasan yaitu sebagai berikut.a. Fungsi pertama adalah fungsi perlindungan pada aspek ini kemasan berfungsi untuk menjaga produk tetap bersih pelindung dari kotoran dan kontaminasi melindungi produk terhadap kerusakan fisik perubahan kadar air dan penyiaran.
b. Fungsi kedua adalah fungsi penanganan beberapa hal yang termasuk dalam fungsi ini antara lain kemudahan dalam membuka dan menutup mudah dalam tahap penanganan pengangkutan dan distribusi mempunyai fungsi yang baik efisien dan ekonomis aman untuk lingkungan mempunyai ukuran bentuk dan bobot yang sesuai dengan norma atau standar yang ada udah dibuang dan mudah dibentuk setelah dicetak.
c. Fungsi ketiga adalah fungsi untuk pemasaran kemasan menampakan identitas informasi daya listrik dan tampilan yang jelas sehingga dapat membantu promosi dan penjualan.
Kemasan yang menarik adalah kemasan yang terbuat dari bahan yang baik dan memenuhi syarat sebagai kemasan makanan bahan yang digunakan untuk membuat kemasan adalah bahan pilihan yang memiliki kualitas tinggi dan memenuhi syarat bahan kemasan disesuaikan dengan jenis makanan yang akan dikemas agar tidak mempengaruhi atau mengurangi kandungan gizi yang terdapat pada makanan tersebut.
a. Persyaratan kemasan.
- kemasan harus melindungi isi baik dari pengaruh luar pengaruh dari dalam kemasan harus dapat menjaga mutu tetap sama dari data dikemas sampai batas waktu kadaluarsa dan menjaga agar aroma barang yang dikemas tidak hilang.
- kamu kemasan harus menjadi media penandaan terhadap barang yang dikemas sehingga label harus tercetak dengan jelas dan komplit.
- kemasan harus mudah dibuka dan mudah ditutup kembali serta berdesain attractive.
- kemasan harus dapat mempromosikan diri sendiri jika dipajang di etalase toko atau Swalayan.
- bahan kemasan harus ramah lingkungan dan dapat didaur ulang.
b. Bahan kemasan
Bahan dalam membuat kemasan beranekaragam antara lain sebagai berikut.
- kemasan logam
Kemasan logam atau kaleng adalah kemasan yang paling aman karena kemasan ini dapat melindungi produk dari sinar matahari uap air dan oksigen.
- kemasan gelas
Kemasan gelas sifatnya tidak bereaksi dengan bahan yang dikemas tahan terhadap produk yang bersifat asam dan basa kekurangannya mudah pecah jika terkena benturan dan beratnya yang cukup berat dibandingkan dengan bahan lainnya seperti logam atau kertas.
- kemasan plastik
Kemasan plastik sifatnya ringan relatif murah namun masih simpan relatif singkat dibandingkan dengan kaleng.
- kemasan kertas
Kemasan kertas dengan karton banyak digunakan untuk kotak karton lipat atau KKL dan kotak karton gelombang atau KKG mudah dicetak
- kemasan fleksibel
Kemasan fleksibel merupakan suatu revolusi dari teknologi pembuatan kemasan bentuknya fleksibel sesuai sifat produk yang dikandungnya.
Nah, begitulah cara Penyajian dan pengemasan produk pengolahan makanan yang dimodifikasi yang tepat dan menarik , nantikan info menarik lainnya lain kesempatan, dan jangan lupa main keliling blog kita yang sederhana ini, semoga ada manfaatnya
Nah, begitulah cara Penyajian dan pengemasan produk pengolahan makanan yang dimodifikasi yang tepat dan menarik , nantikan info menarik lainnya lain kesempatan, dan jangan lupa main keliling blog kita yang sederhana ini, semoga ada manfaatnya
0 comments:
Post a Comment